Sebut Berita Bohong, Redaksi riaueditor.com Sangkal Tudingan Dina di inforiauterkini.id

Redaksi Redaksi
Sebut Berita Bohong, Redaksi riaueditor.com Sangkal Tudingan Dina di inforiauterkini.id
dok.net

PEKANBARU, riaueditor.com - Melalui tulisan ini, atas nama redaksi media online portal web riaueditor.com menyangkal tudingan saudari Dina yang menyatakan riaueditor menerbitkan berita bohong tanpa klarifikasi, yang terbit di inforiauterkini.id pada tanggal 4 September 2024 lalu, selaku penanggungjawab proyek pembangunan penahan tebing sungai Kampar yang berlokasi di Desa Gobah kecamatan Tambang, kabupaten Kampar, provinsi Riau senilaiRp.17,6 miliar.

Berikut petikan awak media riaueditor.com, Harijal Jalil yang menyanggah pemberitaan yang terbit di media online https://inforiauterkini.id/pengusaha-dn-sebut-justru-oknum-lsm-haryanto-yang-membuat-fitnah-keji-dan-penyebar-berita-bohong/ sbb;

Terkait Bohong tidaknya kantor Direksi Keet sesuai gambar yang ada di pemberitaan https://www.riaueditor.com/detail/Peristiwa/lsm-sebut-bangunan-direksi-keet-pada-proyek-pengaman-tebing-sungai-kampar-desa-gobah-layaknya-kandang-ayam, awak media riaueditor.com membuktikannya dengan langsung terjun ke lokasi proyek.

"Secara fisik bangunan tersebut tidak layak disebut kantor sementara/lapangan (direksi keet.red), lebih serupa kandang ayam."

"Kami sangat berhati-hati dalam menerima informasi dari masyarakat maupun LSM, karena kami sangat menghormati karya jurnalistik. Agar tidak disebut media abal-abal, maka kami membuktikannya dengan melihat fakta di lapangan dan mendokumentasikannya."

"Saya, Harijal Jalil tidak kenal Dina dan tidak pernah bertatap muka dengannya, saya hanya melakukan wawancara via whattapp. Begitu juga saya tidak kenal oknum wartawan suruhannya yang menyampaikan pesan Dina agar saya tidak mewawancarai pihak Balai Wilayah Sungai Sumatera III (BWSS III) Pekanbaru sebagai kelanjutan berita tersebut."

Sebagaimana pernyataan kami di grup whattapp "CELOTEH" perseteruan Dina dan aktifis LSM MAMPIR saudara Hariyanto murni urusan pribadi keduanya. Kami menilainya sebagai 'aib' antara pemberi suap mau pun penerima suap kedudukanya sama di mata hukum.

"Satu lagi, saya Harijal Jalil tidak pernah minta uang kepada saudari Dina, baik atas nama pribadi atau perantara pihak mana pun, dan saya pertanggungjawabkan di mata hukum, mau pun kepada Tuhan."

Jika berita kedua belum tayang, karena kami ada urusan keluarga yang jauh lebih penting dari pusaran isue yang dilontarkan Dina dan kaki tanganya ini.

Terkait pemberitaan di laman inforiauterkini.id dengan judul "Pengusaha DN Sebut Justru Oknum LSM Haryanto Yang Membuat Fitnah Keji dan Penyebar Berita Bohong" pada salah satu alinea, Dina menyebutkan bahwa pemberitaan di riaueditor.com tertanggal 22 Agustus 2024 tanpa klarifikasi, dan merupakan berita bohong atau hoaks, adalah sebaliknya.

"Mungkin saudari Dina mengira wawancara awak media ini via whattapp pada hari yang sama tidak terekam, itu amat keliru. Selaku wartawan yang sudah menggeluti profesi jurnalistik selama 19 tahun tentunya kami tidak mau terjebak opini nara sumber yang akan membalikan fakta."

Kronologis

Awalnya saya, Harijal Jalil mengirim pesan whattapp ke saudari Dina, memperkenalkan diri selaku awak media riaueditor.com, sekaligus ingin konfirmasi terkait anggaran pembangunan kantor Direksi Keet.

Tak lama kemudian Dina menelpon, karena untuk bahan pemberitaan maka saya merekam pembicaraan tersebut.

Media RIAU EDITOR lahir pada tanggal 23 April 2005, sesuai tanggal lahir pendirinya (Harja_red), dan untuk pertama kalinya terbit sebagai Surat Kabar Mingguan (SKM) yang kemudian menjadi Tabloid Mingguan RIAU EDITOR. Sedangkan sebagai media online portal web riaueditor.com pertama kali online pada 15 September 2011 silam, di bawah bendera usaha PT. Riau Editor Media.

Kami juga menyesalkan sesama awak media, inforiauterkini.id tidak mengklarifikasi ke redaksi portal web riaueditor.com. Seluruh pernyataan Dina yang dimuat di riaueditor.com utuh merupakan karya jurnalistik, dan ada rekaman wawancara dengan saudari Dina, berikut dokumentasi sesuai fakta lapangan.(Har)


Tag:
Berita Terkait
Segala tindak tanduk yang mengatasnamakan wartawan/jurnalis tanpa menunjukkan tanda pengenal/Kartu Pers riaueditor.com tidak menjadi tanggungjawab Media Online riaueditor.com Hubungi kami: riaueditor@gmail.com
Komentar
Berita Terkini