SIAK, riaueditor.com - Dalam rangka untuk menjaga dan menantisipasi membludaknya pengunjung wisata di Skywalk Tengku Buwang Asmara pada libur lebaran 1444 H. Wakil Bupati Siak Husni Merza menggelar Rapat teknis persiapan pembukaan Skywalk Tengku Buwang Asmara bersama sejumlah OPD terkait.
Menurut rencana, Skywalk Tengku Buwang Asmara di Kecamatan Mempura, dibuka pada hari pertama lebaran Idul Fitri 1444 hijriah, atau 22 April 2023 mendatang, dengan jam operasional dari pukul 10.00 pagi sampai dengan pukul 22.00 malam.
Wakil Bupati Siak Husni Merza mengatakan untuk membuka destinasi Skywalk Tengku Buwang Asmara pada cuti bersama dan libur hari raya idul fitri 1444 H, di butuhkan persiapan dari masing-masing OPD terkait. Karena kata dia, di bukanya Skywalk Tengku Buwang Asmara libur nanti dipastikan akan di datangi ribuan pengunjung dari dalam dan luar kabupaten Siak.
“Yang harus kita siapkan, mulai dari ketersediaan lahan parkir kendaraan roda dua dan roda empat. Pengamanan baik di Anjungan Datuk Pesisir pintu naik dan Anjungan Datuk Kampar pintu turun. Keamanan di atas Skywalk, Tempat penjualan tiket masuk termasuk juga yang harus di perhatikan kebersihan dan keamanan lokasi wisata,”ujar Wabup Husni, di Ruang Rapat Zamrud Komplek Abdi Praja Rabu (12/4/2023).
Husni Mirza menambahkan, dengan dibuka kembali Skywalk Tengku Buwang tentu akan menambah jumlah kunjungan wisata di kota Siak, apa lagi saat suasana liburan Idul Fitri 1444 H.
“Masyarakat sekitar harus bisa memanfaatkan momen ini, dengan menjual makanan dan minuman serta produk UMKM. Sehingga menambah pemasukan ekonomi keluarga,” kata Husni.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Tata Ruang dan Kawasan Permukiman (PU Tarukim) Siak, Irving Kahar mengatakan masyarakat sangat antusias dan bertanya kapan mulai di buka kembali Skywalk Tengku Buwang Asmara.
Masyarakat sangat antusias, mereka sudah mempersiapkan pemasangan kios-kios dan lain sebagainya. Tentunya kita harus bersiap, dan bersama-sama menjadikan Siak ini sebagai destinasi wisata khususnya Dinas Pariwisata, dan ini harus kita kembangkan,” sebutnya.
Irving menambahkan ketentuan lainnya, batas maksimum pengunjung yang diizinkan pada area kaca dalam waktu yang bersamaan adalah 50 orang, dan batas maksimum pengunjung yang diizinkan berdiri di atas permukaan kaca secara bersamaan adalah 2 orang. Untuk setiap satu segmen kaca yang berukuran 1 meter x 1 meter dengan maksimum beban 200 kg.
“Jadi maksimal kapasitas pengunjung berada di atas Skywalk Tengku Buwang Asmara maksimal 50 orang, per segmen. Sementara untuk setiap satu segmen kaca yang berukuran 1 meter x 1 meter dengan maksimum beban 200 kilo gram,” ujar Irving.
Irving juga menambahkan yang pertama kali harus dipersiapkan adalah alur masuk, pintu masuk yang dimulai dari jalan simpang caltex. Kemudian jalan itu akan dilebarkan supaya nantinya jalan tersebut betul-betul lancar. Selanjutnya tempat parkir, dan harga tiket masuk Rp.10 ribu.
“Untuk menunjang, akses ke area Skywalk Tengku Buwang Asmara ini sudah kita lebarkan. Kemarin saya minta ke Dishub agar memasang lampu Penerangan Jalan Umum (PJU), di sepanjang jalan area Skywalk,” tutupnya.(inf/man)