Wakil Ketua I TP PKK Riau Paparkan Pemberdayaan IRT Saat Pandemi Covid-19

Redaksi Redaksi
Wakil Ketua I TP PKK Riau Paparkan Pemberdayaan IRT Saat Pandemi Covid-19
istimewa
Wakil Ketua I TP PKK Riau, Suti Mulyati Edy Natar

PEKANBARU - Wakil Ketua I Tim Penggerak Pembina Kesejahteraan Rakyat (TP PKK) Provinsi Riau, Suti Mulyati Edy Natar memaparkan program PKK dalam pemberdayaan ibu rumah tangga (IRT) di masa pandemi Covid-19 di Riau.

Hal tersebut disampaikannya saat menjadi keynote speaker dalam agenda Seminar Online Ikatan Perawat Maternitas Indonesia (IPEMI) dengan mengusung tema "Caring For Women : Kesehatan Reproduksi Perempuan Menuju Era New Normal Ditinjau dari Aspek Pendidikan dan Pelayanan Kesehatan di Indonesia".

"PKK Provinsi Riau berpartisipasi dalam programnya dalam pemberdayaan ibu dirumah untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga pada masa Pandemi Covid 19," katanya, di Rumah Dinas Wakil Gubernur Riau, Sabtu, (15/08/20).

Adapun beberapa program PKK Provinsi Riau tersebut diantaranya, memberikan bantuan dan pelayanan psikologis kepada ibu-ibu baik keluarga yang terdampak atau tidak. Kegiatan yang dilakukan berupa pemberian sembako kepada masyarakat mulai dari TP PKK Provinsi hingga tingkat desa.

"Pada masa pandemi ini banyak yang terkena PHK, atau usaha yang bangkrut, terjadinya kekerasan dalam rumah tangga serta lainnya yang berakhir mengakibatkan stress meningkat," lanjutnya.

Selanjutnya, program PKk melalui pendidikan dan keterampilan dengan  membina kelompok-kelompok usaha perempuan kreatif memproduksi dan memasarkan hasil kerajinan, makanan dan minuman melalui online.

"Ibu-ibu yang mempunyai keterampilan menjahit dapat memproduksi masker sehingga dapat meningkatkan penghasilan keluarga," ucapnya.

Lebih lanjut, mengantisipasi krisis akibat pandemi, PKK mengajak Ibu-ibu rumah tangga memanfaatkan lahan pekarangan dengan menanam sayur-sayuran, tanaman obat, peternakan sebagai lumbung hidup, warung hidup dan apotik hidup.

"Hal ini agar dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan pangan sehari-hari  dan menambah gizi ibu hamil dan anak balita, sebagian dijual untuk menambah pendapatan keluarga," tuturnya.

Ia menambahkan PKK Provinsi Riau juga bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Provinsi Riau melaksanakan kegiatan Swab gratis untuk masyarakat, pembagian masker, hand sanitizer dan vitamin kepada masyarakat mulai dari Provinsi sampai dengan ke Desa-Desa.

"Juga menggerakkan kelompok-kelompok Dasawisma untuk membuat ramuan obat herbal (empon-empon)  yang berasal dari Taman Obat Keluarga (TOGA)," 

Terakhir, ia mengimbau masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan di masa pandemi covid-19 sepertimemakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dengan sabun. (MCR)


Tag:
Berita Terkait
Segala tindak tanduk yang mengatasnamakan wartawan/jurnalis tanpa menunjukkan tanda pengenal/Kartu Pers riaueditor.com tidak menjadi tanggungjawab Media Online riaueditor.com Hubungi kami: riaueditor@gmail.com
Komentar
Berita Terkini