4 Kisah Haru Erupsi Semeru, Jasad Rumini Peluk Ibunda Bikin Banjir Air Mata

Redaksi Redaksi
4 Kisah Haru Erupsi Semeru, Jasad Rumini Peluk Ibunda Bikin Banjir Air Mata
Foto udara Tim SAR (oranye dan hijau) melakukan operasi pencarian orang hilang menyusul erupsi Gunung Semeru di desa Sumberwuluh, Lumajang, Jawa Timur, Senin (6/12/2021). Berdasarkan laporan BNPB, jumlah korban meninggal sampai Minggu sore berjumlah 14 or

JAKARTA - Meletusnya Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur pada Sabtu (4/12/2021) sore masih menyisakan duka mendalam bagi warga dan seluruh masyarakat Indonesia.

BNPB hingga polisi masih terus melakukan peninjaun lokasi dan menyelematkan warga yang terkena dampak erupsi Semeru.

Sejak Gunung Semeru meletus, kabar duka terus berdatangan. Doa dari warganet pun terus mengalir untuk korban terdampak meletusnya Gunung Semeru di Lumajang. Informasi terkini, korban meninggal dunia erupsi Gunung Semeru bertambah menjadi 34 orang.

Dari banyaknya kabar duka yang datang pasca meletusnya Gunung Semeru, ada satu kisah haru ramai diberitakan dan menjadi trending di Twitter. Kisah ibu dan anak bernama Rumini (28) dan Salamah (70) yang ditemukan meningggal dunia dalam kondisi berpelukan pasca Gunung Semeru meletus.

Kisah lainnya penemuan jenazah erupsi Gunung Semeru tentunya bikin pilu. Bahkan pertemuan dengan keluarga pun usai terpisah karena menyelamatkan diri saat meletusnya Gunung Semeru bikin warganet ikut merasakan haru.

Berikut Liputan6.com merangkum dari berbagai sumber tentang kisah haru penemuan jenazah erupsi Gunung Semeru hingga pertemuan dengan keluarga pasa berpisah karena menyelamatkan diri, Selasa (7/12/2021).

1. Kisah Haru Rumini

Kisah Rumini yang memilih tinggal bersama ibunya daripada melarikan diri saat erupsi Gunung Semeru ramai diberitakan. Rumini dan ibunya ditemukan meninggal dunia dalam kondisi berpelukan pasca Gunung Semeru meletus.

Doa untuk Rumini dan ibunya, Salamah ramai diungkapkan warganet di media sosial. Bahkan kisah Rumini yang lebih memilih mendampingi ibundanya bikin warganet ikut merasa haru. Pasalnya menurut ceritanya, Rumini bisa menyelamatkan diri, tetapi lebih memilih dampingi sang ibu.

Rumini dan sang bunda merupakan warga Desa Curah Kobokan, Candipuro, Lumajang, Jawa Timur ini jadi korban reruntuhan bangunan yang roboh. Selain ucapan duka cita, warganet juga menyebarkan sebuah gambar tangan yang memperlihatkan ilustrasi Rumini yang setia berada di sisi sang ibu, Salamah, meski di luar tampak Gunung Semeru telah mengeluarkan asap tebal.

2. Ibu Gendong Bayinya Tertimbun Lahar Gunung Semeru

Kisah haru pasca meletusnya Gunung Semeru yakni kisah ibu yang menggendong ibunya saat erupsi Gunung Semeru terjadi. Relawan Baret Rescue Gerakan Pemuda Nasdem Jember menemukan jenazah seorang ibu yang sedang menggendong bayinya tertimbun lahar Gunung Semeru di Dusun Curah Kobokan, Desa Supiturang, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur pada Minggu (5/4/2021).

"Saat melakukan penyisiran, relawan menemukan jenazah ibu dan anak yang tertimbun lahar Semeru," kata Ketua Baret Gerakan Pemuda Nasdem Jember David Handoko Seto saat dihubungi di Lumajang.


Tag:
Berita Terkait
Segala tindak tanduk yang mengatasnamakan wartawan/jurnalis tanpa menunjukkan tanda pengenal/Kartu Pers riaueditor.com tidak menjadi tanggungjawab Media Online riaueditor.com Hubungi kami: riaueditor@gmail.com
Komentar
Berita Terkini