KUANSING - Pelaksanaan Pilkada di Kuansing tinggal sebulan lagi. Tim pasangan calon bupati dan Wakil Bupati Kuansing H Halim - Sardiyono di berbagai pelosok desa terus menggalang dukungan untuk memenangkan pasangan nomor urut 3 itu.
Berdasarkan data calon pemilih HS, hingga saat ini yang terlah terkumpul dan terkonfirmasi hampir mendekati angka 50 ribu pemilih.
"Itu data yang sudah masuk sejak beberapa pekan ini. Data itu dikumpulkan oleh tim dan relawan di lapangan, dan sudah terkonfirmasi," kata Ketua Penggalangan Massa Paslon HS, Hendra.
Menurut Hendra, waktu yang tersisa masih sebulan lagi. Hendra meyakini dalam waktu itu data yang terkumpul akan melebihi target. "Paslon HS menargetkan suara kemenangan Pilkada 2024 ini sekitar 81 ribu suara. Dan insyaAllah target itu tercapai pada bulan depan," kata Hendra.
Sebab, dengan waktu yang tersisa sebulan lagi, tim HS di lapangan terus bekerja maksimal. Selain itu, tim relawan yang sudah memiliki kartu telah beredar lebih kurang 80 lembar kartu.
Kembali kepada data yang telah masuk, Hendra memastikan tim sekretariat telah mengkonfirmasi balik kepada pemilik suara. "Tim sekretariat tidak serta merta menerima data itu, harus dikonfirmasi balik. Kami tidak menerima data palsu atau data asal comot. Dan angka ril yang terkumpul sekarang hampir mendekati target," tuturnya.
"Kita yakin karena data yang masuk masih berada di kordes dan korcam. Karena mereka melakukan Validasi terlebih dahulu terhadap data yang di lambil oleh Relawan di lapangan. Saat ini kita sedang melakukan penguatan kepada tim/relawan di lapangan"" tambahnya.
Dia mencontohkan, untuk Kecamatan Kuantan Tengah saja tim relawan berjumlah hampir 1000 orang. "Makanya kita optimis Kuantan tengah akan bisa kita kuasai," ujarnya.
Selama tim HS blusukan ada fenomena yang unik, dengan seringnya paslon HS blusukan ke lapangan, ternyata banyak sekali masyrakat yang secara sukarela untuk menjadi tim/relawan HS.
"Syarat mereka tidak banyak hanya minta desa mereka diperhatikan jangan seperti saat ini, tidak ada tersentuh sedikit pun oleh pembangunan," tambah Hendra sembari menyebutkan fenomena yang sama juga terjadi di Kuantan Mudiak Lama
" Banyaknya relawan yang bergabung menambah semangat. Kita yakin pola yang kita lakukan saat ini, kita mencari suara bukan mencari massa. Apa gunanya berkumpul dalam jumlah banyak tapi massa yang hadir tidak menjadi suara. Kita ambil suara yg pasti," ujar Hendra menegaskan.
Menurut Hendra, pihaknya lebih percaya kepada tim /relawan yang bekerja siang malam dari pada mengandalkan survey yang jelas tujuannya hanya untuk mempengaruhi masyakarat yang mengambang.
"Tapi InsaAllah masyarakat kita sudah pintar, sudah bisa menentukan pilihan dengan program dari masing-masing paslon. Program HS jelas sekali bagaimana APBD Kuansing digunakan untuk kesejahteraan rakyat. Bagaimana terwujudnya birokrasi yang mempunyai kompetensi yang bisa dibanggakan, nyaman dalam bekerja “ the right man and the right place “ dan married system kita tegakkan kembali, tidak terombang-ambing seperti saat ini. Yakinlah di masa kepemimpinan HS nanti isu perubahan itu akan terwujud," kata Hendra meyakini.
Sebentar lagi, kata dia, tim HS akan melakukan gebrakan untuk kaum muda atau istilahnya kaum milenial. "Ada program unggulan nanti yakni talent scouting yang mempertemukan anak muda dengan dunia kerja.
"Untuk deklarasi akan kita lakukan secepatnya dengan tema milenium fest," ucapnya.(RA)