Operasi Simpatik 2015 Masuki Hari ke 18

Polsek Bangko Libatkan Pramuka Saka Bhayangkara Sosialisasi Taat Berlalulintas

Redaksi Redaksi
Polsek Bangko Libatkan Pramuka Saka Bhayangkara Sosialisasi Taat Berlalulintas
ram/riauditor.com
Memasuki hari delapan belas (18) Operasi Simpatik 2015, jajaran Mapolsek Bangko kembali melibatkan anak didik sekolah. Kali ini giliran anak didik Pramuka Saka Bhayangkara didikan kepolisian Polsek Bangko turun kejalan guna mensosialisasikan betapa pentin
BAGANSIAPIAPI, Riaueditor.com - Memasuki hari delapan belas (18) Operasi Simpatik 2015, jajaran Mapolsek Bangko kembali melibatkan anak didik sekolah. Kali ini giliran anak didik Pramuka Saka Bhayangkara didikan kepolisian Polsek Bangko turun kejalan guna mensosialisasikan betapa pentingnya menaati peraturan berlalu lintas di jalan.

Hasil pantauan riaueditor.com, Sabtu (18/4/15) dilapangan tepat di jalan Perwira, Bagansiapiapi Rohil, tampak belasan Pramuka didampingi anggota Satlantas Polsek Bangko yang memegang alat peraga bertulisan "Pakai Helm" ini dilakukan guna menghimbau pengendara sepeda motor menggunakan Helm standar nasional indonesia (SNI).

Kapolsek Bangko Kompol Nurhadi Ismanto SH, Sik melalui Kanit Lantas Iptu Dedi Nofarizal didampingi Kanit Binmas Ipda Arifin, diwakilkan anggota Satlantas Brigadir Suratman menjelaskan, hingga saat ini tim opsnal Operasi Simpatik jajaran Mapolsek Bangko terus gencar menggalakan Operasi Simpatik.

"Ini kita lakukan agar seluruh masyarakat bisa mematuhi betapa pentingnya kelengkapan dalam berkendara salah satunya yaitu Helm," ujarnya.

Ia mengatakan Operasi Simpatik kembali memberikan nuansa baru yang berbeda, dimana pihaknya melibatkan anak didik Pramuka Saka Bhayangkara yang sudah didik dan dipersiapkan untuk terlibat membantu tertib lalulintas.

"Salah satunya untuk memberikan efek malu terhadap pengendara motor yang tidak mau menggunakan Helm terutamanya saat berkendara dijalan raya," papar Suratman.

Ditambahkannya, Pramuka Saka Bhayangkara binaan Polsek Bangko ini terbentuk dari berbagai sekolah menengah atas (SMA) yang berada di Bagansiapiapi, Kecamatan Bangko. "Masak udah ditegur sama anak sekolah Pramuka pengendara sepeda motor tidak memahami juga," sindir Suratman.

Menurut Suratman, masyarakat dikawasan Hukum Mapolsek Bangko hingga kini masih banyak yang kurang menyadari dan memahami betapa pentingnya menggunkan Helm saat mengendarai sepeda motor.

"Sejauh ini pengendara sepeda motor yang terjaring razia Operasi Simpatik, kita masih memberikan pemahan dan menegur, yang bersifatnya mengedepankan preemtif dan preventif dan tidak menggunakan tindakan persuasif (penindakan dengan tilang).

Sedangkan batas waktu yang ditentukan akhir dari Operasi Simpatik jatuh tanggal 21 April 2015 mendatang, sampai saat ini tim opsnal Lantas Polsek Bangko tetap optimis Operasi Simpatik akan menuai sukses," tandas Suratman, dilokasi Operasi Simpatik. (ram)

Tag:
Berita Terkait
Segala tindak tanduk yang mengatasnamakan wartawan/jurnalis tanpa menunjukkan tanda pengenal/Kartu Pers riaueditor.com tidak menjadi tanggungjawab Media Online riaueditor.com Hubungi kami: riaueditor@gmail.com
Komentar
Berita Terkini