Ayo-ayo.. Dijual Nih Tol Waskita Rp 7 T, Silakan yang Minat

Redaksi Redaksi
Ayo-ayo.. Dijual Nih Tol Waskita Rp 7 T, Silakan yang Minat
Foto: Muhammad Sabki

JAKARTA - Direktur Utama PT Waskita Karya (WSKT) Destiawan Soewardjono mengaku bakal 'menjual' atau divestasi sejumlah ruas tol tahun ini.

"Waskita akan mendivestasikan tol Becakayu, Kanci-Pejagan dan Pejagan-Pemalang. Serta switch yang di Cibitung-Tanjung Priok dari mayoritas menjadi minoritas," ungkapnya di DPR RI, Rabu (1/7/20).

Berapa dana yang diincar dari divestasi tersebut? "Kira-kira nilainya hampir Rp 7-8 triliun," ujarnya.

Dia mengaku sudah ada sejumlah pihak yang tengah bernegosiasi. Namun, sejauh mana prosesnya dia tak menjelaskan secara rinci.

"Ada beberapa kemarin, cuma karena Covid-19 belum kembali kami untuk lakukan lagi tawaran. Siapa yang berminat. Masih dalam proses," tandasnya.

Waskita memang butuh dana segar yang bakal digunakan untuk membangun sejumlah ruas tol baru. Karena itu, dia menargetkan 4 Ruas tol tersebut bisa terjual secepatnya.

"Targetnya tahun ini. Kalau nggak, berat cashflow tahun ini," urainya.

Sebelumnya, PT Waskita Toll Road (WTR), anak perusahaan PT Waskita Karya Tbk (WSKT) resmi melepas kepemilikan (divestasi) 40% kepemilikan saham di ruas Tol Solo-Ngawi yang dioperasikan PT Jasamarga Solo Ngawi (JSN) dan 40% saham di ruas Tol Ngawi-Kertosono- Kediri (PT Jasamarga Ngawi Kertosono Kediri/JNK) ke Kings Key Limited, investor asal Hong Kong.

Kesepakatan tersebut ditandai dengan penandatanganan Akta Jual Beli (Sales Purchase Agreement/SPA) antara keduanya pada hari ini, Rabu (18/12/2019).

Kingsley Key Limited adalah anak perusahaan Road King Expressway International Holdings Limited, berdomisili di Hong Kong yang berpengalaman sebagai investor jalan tol lebih dari 20 tahun di China.

"Perusahaan asal Hong Kong ini sepakat mengambilalih kepemilikan saham WTR di JSN dan JNK masing-masing sebesar 40% dengan perolehan keseluruhan mencapai hingga Rp 2,5 triliun," kata Corporate Secretary WSKT Alex Siwu saat itu dalam siaran pers yang disampaikan hari ini, Rabu (18/12/2019).

(CNBCIndonesia.com)


Tag:
Berita Terkait
Segala tindak tanduk yang mengatasnamakan wartawan/jurnalis tanpa menunjukkan tanda pengenal/Kartu Pers riaueditor.com tidak menjadi tanggungjawab Media Online riaueditor.com Hubungi kami: riaueditor@gmail.com
Komentar
Berita Terkini