Hari Kedua, Kapolres Rohul Turun Mencari Wanita yang Nekat Ceburkan Diri ke Sungai Batang Lubuh

Redaksi Redaksi
Hari Kedua, Kapolres Rohul Turun Mencari Wanita yang Nekat Ceburkan Diri ke Sungai Batang Lubuh
riaueditor.com/ded
Kapolres Rokan Hulu bersama tim gabungan TNI Polri, BPBD Rohul, Dinas Sosial Rohul dan Basarnas Pekanbaru melakukan pencarian seorang wanita Riati (55) yang nekat menceburkan diri ke Sungai Batang Lubuh, Desa Rambah Tengah Hilir, Kecamatan Rambah, Kabupat

ROHUL, riaueditor.com - Senin (8/5) merupakan hari kedua tim gabungan TNI Polri, BPBD Rohul, Dinas Sosial Rohul dan Basarnas Pekanbaru melakukan pencarian seorang wanita Riati (55) yang nekat menceburkan diri ke Sungai Batang Lubuh, Desa Rambah Tengah Hilir, Kecamatan Rambah, Kabupaten Rokan Hulu, Riau, pada Minggu (7/5/2023) pagi, dan korban belum ditemukan.

Pantauan di lapangan, terlihat Kapolres Rokan Hulu AKBP Budi Setiyono ikut bersama tim menyisiri aliran sungai Batang Lubuh.

Hanya saja, pencarian korban belum membuahkan hasil karena terkendala hujan yang turun cukup lebat.

"Kami bersama tim gabungan sudah melakukan pencarian. Tetapi, karena kondisi hujan lebat dan arus air deras sehingga menyulitkan petugas melakukan pencarian," ujar Budi Setiyono, Senin (8/5/2023).

Operasi tersebut dibagi menjadi beberapa tim dengan mulai menyisir aliran sungai Batang Lubuh.

Dia juga berpesan kepada tim gabungan agar tetap solid dan kompak.

"Saya sebagai Kapolres Rokan Hulu, menghimbau kepada tim gabungan agar tetap solid dan kompak dalam melakukan pencarian," ujar Budi Setiyono.

"Tetap semangat dan perhatikan faktor keamanan dalam melakukan pencarian," himbaunya.

Diberita sebelumnya, Bhabinkamtibmas Polsek Rambah Bripka Yulizar menjelaskan kronologis korban menceburkan diri ke dalam sungai.

"Kronologis yang kami dapat dari saksi Khairul Sapran selaku pengelola gete atau perahu penyebrangan bersama Denison (suami korban), sekitar pukul 07.00 WIB, pada tanggal 7 Mei 2023 saudara Safran dan suami korban pergi ke perahu penyeberangan untuk memperbaiki perahu yang rusak. Perahu tersebut digunakan untuk akses penyebrangan masyarakat," kata Bripka Yulizar.

Setelah bekerja, setibanya di rumah korban, suaminya menanyakan ke korban apakah sudah masak sarapan pagi.

"Tetapi korban menjawab, apa yang saya masak lebih baik saya memasak pahamu. Setelah itu cekcok antara suami istri pun terjadi," jelasnya.

Lanjut Bripka Yulizar, secara tiba-tiba korban menuju ke perahu penyebrangan dan dari atas korban langsung menceburkan diri dan dilihat oleh saksi. Melihat kondisi itu, saksi dan suami mencoba mencari ke dalam air.

Sementara itu, Babinsa Koramil 02 Rambah Kodim 0313/KPR Serda Maihendra Nasution mengatakan pencarian mengalami kendala.

"Saat proses pencarian, tim gabungan mengalami sedikit kendala karena ketinggian air sungai Batang Lubuh mengalami peningkatan, di tambah kondisi air terlihat sangat keruh," tegas Serda Maihendra Nasution.

Ditambahkan Serda Maihendra Nasution, saat ini pencarian korban dihentikan.

"Karna sudah malam, di hari pertama untuk pencarian kami hentikan sementara dan akan kami lanjutkan besok pagi. Semoga proses pencarian besok dapat membuahkan hasil dan korban berhasil kami temukan," tutupnya.(ded)


Tag:
Berita Terkait
Segala tindak tanduk yang mengatasnamakan wartawan/jurnalis tanpa menunjukkan tanda pengenal/Kartu Pers riaueditor.com tidak menjadi tanggungjawab Media Online riaueditor.com Hubungi kami: riaueditor@gmail.com
Komentar
Berita Terkini