Pemasangan Jaringan Listrik di Desa Bukit Kusuma Terkendala Izin Tebang Akasia PT NPM Sub Kontraktor RAPP Dari KPH

Redaksi Redaksi
Pemasangan Jaringan Listrik di Desa Bukit Kusuma Terkendala Izin Tebang Akasia PT NPM Sub Kontraktor RAPP Dari KPH

PELALAWAN, riaueditor.com - PT PLN (Persero) ULP Pangkalan Kerinci angkat bicara terkait masih terkendalanya pembangunan jaringan listrik di Desa Bukit Kusuma Kecamatan Pangkalan Kuras sepanjang 10 kilometer oleh pihak PLN menuju Desa Kesuma. Diantaranya sepanjang 6 kilometer melintasi lahan milik masyarakat dan 4 kilometer melintasi lahan HTI PT Nusa Prima Manunggal (NPM). 

Ibnu Hajar, Manajer PLN (Persero) ULP Pangkalan Kerinci yang baru saja menggantikan Endryez Prathama selaku manajer sebelumnya membenarkan kendala tersebut kepada riaueditor.com, Jumat (21/2/2020).

Menurutnya, sesuai keterangan dari manajer PLN sebelumnya Endryez Prathama yang mengikuti Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi III DPRD Pelalawan, Senin (10/2/2020) lalu bersama PT RAPP, PT NPM, Dinas PUPR, DLH dan Kades Desa Bukit Kusuma ada kesepakatan yang setelah RDP malah berubah.  

"Kesepakatan saat RDP bersama komisi III yakni pembangunan jaringan listrik di desa Bukit Kusuma akan berjalan seiring proses izin penebangan akasia melalui Kesatuan Pengelolaan Hutan atau KPH Sorek yang berkantor di Langgam berjalan. 

Namun setelah RDP ternyata pihak PT NPM selaku sub kontraktor PT RAPP malah terlebih dahulu meminta izin dari KPH kepada PLN, "Makanya kontraktor proyek pembangunan jaringan dari kantor wilayah Riau di Pekanbaru saat ini masih proses mengurus izin ke KPH dulu," paparnya. 

Untuk diketahui, bahwa dalam RDP bersama komisi III pada Senin (10/2/2020) lalu, meski rapat berjalan alot, akhirnya masyarakat merelakan lahannya dilintasi jaringan listrik termasuk pihak PT NPM yang tidak keberatan lahannya dipancang jaringan. PLN juga telah menyanggupi pemasangan jaringan listrik selama sebulan.(ZoelGomes)


Tag:
Berita Terkait
Segala tindak tanduk yang mengatasnamakan wartawan/jurnalis tanpa menunjukkan tanda pengenal/Kartu Pers riaueditor.com tidak menjadi tanggungjawab Media Online riaueditor.com Hubungi kami: riaueditor@gmail.com
Komentar
Berita Terkini