Bengkalis Kabupaten Pertama di Indonesia yang Susun RAD Pelayanan Kepemudaan

Redaksi Redaksi
Bengkalis Kabupaten Pertama di Indonesia yang Susun RAD Pelayanan Kepemudaan
Foto: Diskominfotik Bengkalis

PEKANBARU - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis menaruh perhatian serius terhadap pelayanan kepemudaan, hal itu dibuktikan dengan digelarnya Forum Diskusi Terfokus Sinkronisasi Rencana Aksi Daerah (RAD) Pelayanan Kepemudaan.

Dengan kegiatan ini, Kabupaten Bengkalis menjadi Kabupaten pertama di Indonesia yang menyusun RAD, Forum Diskusi ini diinisasi Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Bengkalis, digelar di Pekanbaru, Selasa, 27 Desember 2022.

Narasumber untuk membahas RAD berasal dari Kementerian Koordinasi Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia, dari Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia dan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia.

Peserta forum diskusi meliputi perwakilan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan Provinsi Riau, Dinas Pemuda Dan Olahraga Provinsi Riau, Instansi Terkait serta Tim Penyusun RAD Pelayanan Kepemudaan Kabupaten Bengkalis.

Saat membuka forum diskusi, Bupati Bengkalis yang diwakili Sekda H. Bustami HY mengungkapkan, dalam diskusi ini akan disusun RAD yang memuat sasaran, strategi, dan fokus kegiatan prioritas, sebagai pedoman Pemerintah Daerah, dalam menyusun dan mengimplementasikan program kepemudaan.

"Kami tentunya menyambut baik dengan dilaksanakannya forum diskusi ini, agar kita dapat menampung gagasan dan masukan dari berbagai pihak sebelum dirumuskan menjadi RAD yang terbaik. Dengan tujuan agar indeks pembangunan pemuda kita di Kabupaten Bengkalis dapat terus meningkat, terukur dan terarah," ungkap Bupati dalam sambutan tertulis yang dibacakan Sekda.

Bahkan, sambungnya, Pemerintah melalui Peraturan Presiden Nomor 43 Tahun 2022 telah memberikan amanat dan arahan agar semua pihak termasuk perangkat daerah memperkuat sinergi dalam memberikan pelayanan kepemudaan tersebut.

Karena itu, Bupati mengajak semua pihak untuk saling bahu membahu, berkonstribusi sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing dalam pembangunan kepemudaan di Negeri Junjungan.

"Hilangkan ego sektoral, dan tunjukan kerjasama dan kolaborasi yang baik dalam mencapai cita cita pembangunan daerah sebagaimana yang telah kita sepakati bersama," pungkasnya.(inf/dkf)


Tag:
Berita Terkait
Segala tindak tanduk yang mengatasnamakan wartawan/jurnalis tanpa menunjukkan tanda pengenal/Kartu Pers riaueditor.com tidak menjadi tanggungjawab Media Online riaueditor.com Hubungi kami: riaueditor@gmail.com
Komentar
Berita Terkini