Proyek Tak Selesai Akibat Kurang Matangnya Perencanaan

Redaksi Redaksi
Proyek Tak Selesai Akibat Kurang Matangnya Perencanaan
ist.net
RENGAT, riaueditor.com - Banyaknya Proyek Pembangunan yang tidak selesai dikerjakan pada Tahun Anggaran (TA) 2013 lalu dinilai banyak pihak akibat kurang matangnya perencanaan yang dilakukan oleh Pihak terkait, dalam hal ini adalah Badan Perencana Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu).

Berdasarkan Pengamatan sejak tahun 2010 yang lalu hampir setiap tahun jumlah proyek yang tidak mampu diselesaikan oleh pihak rekanan kian bertambah saja, untuk tahun 2013 ini saja lebih dari 20 perusahaan terpaksa di Black List, kata Bambang salah seorang warga Rengat yang ikut melakukan pemantauan pelaksanaan proyek di Inhu Rabu (12/2).

Menurutnya apakah hal ini mutlak kesalahan dari rekanan tentu saja tidak, hal ini tentunya tidak lepas dari Bappeda Inhu selaku pihak yang telah merencanakan Proyek tersebut, memang pihak rekanan harus bertanggung jawab terhadap pekerjaan tersebut seiring dengan kontrak yang sudah disepakati.

Namun Pihak Bappeda maupun Instansi terkait tentunya harus mampu mengatur waktu dari pelaksanaan proyek tersebut, seperti contoh, pada akhir tahun di Kab. Inhu ini kita memasuki musim hujan, harusnya pada saat ini proyek tersebut sudah selesai dikerjakan, bukannya baru dimulai sehingga tidak terhambat oleh cuaca, katanya.

Setiap tahun yang kita dengar dari mulut rekanan alasannya itu ke itu saja, jika memang kondisinya demikian tentunya pihak terkait harus mencari solusi agar proyek tersebut dapat diselesaikan sesuai jadwal.

Diberbagai tempat yang terlihat bangunan-bangunan yang tidak selesai dikerjakan, contohnya seperti Laboratorium Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kab. Inhu yang ada disamping Kantor Dinas Kehutanan, Proyek TPA Sampah yang ada di jalan Batu Canai, dan lainnya, paparnya.

Alasannya Apa, paling Rekanan mengatakan Cuaca yang tidak mendukunglah, Musim Hujanlah, Musim Banjirlah, Bahan Sulitlah, kalau pun ada mahal tidak sesuai dengan nilai kontrak dan sebagainya. harusnya ini dijadikan pelajaran sehingga tidak terjadi setiap tahun, tegasnya.

Sementara itu Plt Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Inhu yang Juga Asisten I Setdakab. Inhu Drs. H. Junaidi Rahmat, MSi belum dapat dimintai keterangan terkait hal ini karena sedang melaksanakan Dinas Luar. (ali)

Tag:
Berita Terkait
Segala tindak tanduk yang mengatasnamakan wartawan/jurnalis tanpa menunjukkan tanda pengenal/Kartu Pers riaueditor.com tidak menjadi tanggungjawab Media Online riaueditor.com Hubungi kami: riaueditor@gmail.com
Komentar
Berita Terkini