Bantu Orang Tua Jualan, HP Baru Bocah SD di Pekanbaru Dibawa Kabur

Redaksi Redaksi
Bantu Orang Tua Jualan, HP Baru Bocah SD di Pekanbaru Dibawa Kabur
Tangkapan layar video bocah yang HP-nya dibawa kabur saat membantu orang tua berdagang buah di Parit Indah Pekanbaru.(Foto: Ist)

PEKANBARU - Sedih, niat tulus seorang bocah sekolah dasar (SD) di Pekanbaru untuk membantu ekonomi keluarganya mengisahkan cerita pilu.

Ponsel yang baru seminggu dibelikan orang tuanya raib dijambret saat ia tengah berjualan buah di kawasan Jalan Parit Indah, tepat di depan Alfamart, Selasa (14/10/2025) sore.

Dalam video yang viral di medsos, sang bocah menangis sesenggukan sambil menceritakan bagaimana ponselnya dibawa kabur pembeli yang berpura-pura memesan buah.

“Awalnya dia mau beli mangga apel dua kilo. Saya taruh HP di dekat jualan, katanya nanti dia ambil pesanan. Eh, pas saya lihat, HP udah nggak ada,” ucap bocah itu dengan suara lirih.

Dalam video lainnya, si anak terlihat duduk sesenggukan di bawah payung yang melindungi dagangannya dari hujan. Seorang warga kemudian terlihat datang menghampiri.

Menurut sejumlah saksi, pelaku datang menggunakan sepeda motor dan berpura-pura sebagai pembeli. Setelah memesan buah, pelaku berpura-pura hendak mengambil uang di kendaraannya.

Namun sejurus kemudian, ia langsung tancap gas membawa kabur ponsel milik korban yang ditaruh di dekat timbangan.

“Kasihan sekali anaknya, dia menangis terus. Katanya HP itu baru dibelikan orang tuanya minggu lalu,” ungkap seorang warga yang menyaksikan kejadian tersebut.

Aksi pelaku langsung menuai kecaman luas dari masyarakat. Banyak warganet menyayangkan tindakan pelaku yang tega menipu anak kecil yang berjualan untuk membantu orang tuanya.

Kapolsek Bukit Raya, Kompol David Ricardo membenarkan adanya laporan kasus tersebut. Ia menyebut pihaknya sudah menurunkan tim ke lokasi untuk mengumpulkan keterangan saksi dan memeriksa rekaman CCTV di sekitar tempat kejadian.

“Anggota sudah kami turunkan ke lapangan. Korban juga telah membuat laporan ke Polsek Bukitraya,” kata Kompol David Ricardo, Rabu (15/10/2025).

Pihak kepolisian kini tengah menelusuri rekaman CCTV guna mengidentifikasi pelaku.

“Kami imbau masyarakat untuk selalu waspada, terutama saat beraktivitas di tempat umum,” tutur Kapolsek.


Tag:
Berita Terkait
Segala tindak tanduk yang mengatasnamakan wartawan/jurnalis tanpa menunjukkan tanda pengenal/Kartu Pers riaueditor.com tidak menjadi tanggungjawab Media Online riaueditor.com Hubungi kami: riaueditor@gmail.com
Komentar
Berita Terkini