Polemik Utang Eskalasi, Noviwaldy Jusman akan Lapor KPK

Redaksi Redaksi
Polemik Utang Eskalasi, Noviwaldy Jusman akan Lapor KPK
Wakil Ketua DPRD Riau Noviwaldy Jusman
PEKANBARU, riaueditor.com - Kisruh muncul pembayaran atas hutang eskalasi di APBD Perubahan Riau tahun 2015 masih terus berlanjut. Setelah diadakan rapat internal, masih tetap terjadi silang pendapat antara pimpinan DPRD dan anggota.

Dalam hal ini, Wakil Ketua DPRD Riau, Noviwaldy Jusman yang merasa terus dipojokkan rekan-rekannya memilih melaporkan masalah tersebut ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Direncanakan laporan disampaikan Selasa (5/4), mendatang.

"Ya, saya akan melaporkan hal ini pada KPK. Supaya permasalahannya jelas semua. Artinya, biar KPK mencari tahu siapa yang jadi maling tetapi teriak maling. Maka jelas siapa salah. Kemudian, juga mekanisme penganggaran sudah benar apa belum," ujarnya.

Pria yang akrab dipanggil Dedet ini mengatakan, data-data tersebut akan diberikan kepada KPK. Sebab semua permasalahan sudah sangat jelas. Di mana saat diterima hasil verifikasi Mendagri, dibahas lagi ini sama TAPD.

"Sudah sangat jelas semua, tepat tanggal 14 Desember 2015 silam. Itu setelah diterima verifikasi dan evaluasi APBD P 2015. Telah pembahasan bersama TAPD dan Banggar DPRD," kata mantan anggota DPRD Kota Pekanbaru ini lagi.

Seperti diketahui, pada saat rapat internal pembahasan eskalasi yang dipimpin langsung Wakil Ketua DPRD Riau ini, sesama kolega di lembaga terhormat tersebut memojokkan Noviwaldy.

Rapat internal dan terbuka untuk umum pada Kamis (31/3), para anggota DPRD Riau langsung melontarkan berbagai pertanyaan kepada politisi Demokrat ini. Bahkan, seakan-akan membebankan permasalahan eskalasi pada Noviwaldy. (ria)

Tag:
Berita Terkait
Segala tindak tanduk yang mengatasnamakan wartawan/jurnalis tanpa menunjukkan tanda pengenal/Kartu Pers riaueditor.com tidak menjadi tanggungjawab Media Online riaueditor.com Hubungi kami: riaueditor@gmail.com
Komentar
Berita Terkini