Ilustrasi hadis Credit: freepik.comSelain dalam Al Qur`an, keburukan fitnah juga disebut dalam hadis. Ini menggambarkan betapa fitnah merupakan perbuatan yang harus benar-benar dijauhi.
Rasulullah SAW bertanya kepada sahabat "siapakah orang yang bangkrut?" lalu mereka berkata "orang yang tidak memiliki kekayaan". Kemudian Rasulullah SAW berkata "Bukan itu, orang yang bangkrut adalah orang yang tidak mempunyai amal ibadah." Lalu sahabat bertanya kembali "Bahkan ketika orang tersebut mengerjakan shalat dan puasa?"
Dan Rasulullah SAW menjawab,
"Bahkan ketika dia shalat dan puasa karena perbuatan baiknya akan diberikan kepada orang yang terzalimi, dia ghibah dan juga fitnah bahkan perbuatan buruk orang yang di fitnah dan di tindas akan diberikan kepada orang yang memfitnahnya."
Dalam riwayat lain, Rasulullah bersabda:
"Akan terjadi fitnah, orang yang duduk lebih baik daripada yang berdiri, orang yang berdiri lebih baik daripada yang berjalan, orang yang berjalan lebih baik daripada yang berlari, barangsiapa yang mencari fitnah maka dia akan terkena pahitnya dan barangsiapa yang menjumpai tempat berlindung maka hendaknya dia berlindung" (HR. Bukhari - Muslim)
Doa agar terhindar dari fitnah
Surat Al Mumtahanah ayat 5 dapat menjadi doa untuk memohon perlindungan kepada Allah dari bahaya fitnah. Untuk menghindari bahaya fitnah, dianjurkan membaca Surat Al Mumtahannah ayat 5. Berikut doa agar terhindar fitnah:
"Robbanaa laa taj`alnaa fitnatalladzina kafaruu waghfirlanaa, robbanaa innaka antal `aziizul hakim."
Artinya:
"Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami sasaran fitnah bagi orang-orang kafir, dan ampunilah kami Ya Tuhan kami, sesungguhnya Engkau Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana."
Tafsir dari Kemenag RI
"Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami, orang-orang beriman, menjadi sasaran fitnah bagi orang-orang kafir, karena keluguan kami. Dan ampunilah kami, seluruh dosa dan kekhilafan kami agar jiwa kami bersih, aib kami tertutup, dan hidup kami bahagia. Ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Mahaperkasa, menyadarkan dan mengubah jalan hidup orang-orang berdosa; Maha bijaksana, menghadapi perilaku hamba yang lalai.
Doa memohon perlindungan dari kejahatan fitnah
Ilustrasi Berdoa Credit: pexels.com/pixabayKetika mendapatkan fitnah, dianjurkan membaca doa memohon perlindungan dari kejahatan fitnah. Doa tersebut berasal dari Surat Yunus ayat 85-86. Doa memohon perlindungan dari kejahatan fitnah ini berbunyi:
Rabbana la taj'alna fitnatan lil qaumidz dzalimin. Wa najjina birahmatika minal qaumil kafirin.
Artinya,
"Ya Tuhan kami. Semoga Engkau tidak menjadikan kami sasaran fitnah bagi kaum yang dzalim (buruk amal perbuatannya), dan pastinya Engkau pun berkenan menyelamatkan kami dengan rahmat-Mu dari (tipu daya) orang-orang yang kafir (mengingkari dan memusuhi ajaran-ajaran-Mu)."
Tafsir dari Kemenag RI
Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami sasaran fitnah, yakni siksaan dan gangguan bagi kaum yang zalim. dan selamatkanlah kami dengan rahmat-Mu, yakni perlindunganmu, dari orang-orang kafir.
Doa Dijauhkan dari iri dan dengki
Ilustrasi Islami, muslim, berdoa. (Photo by Masjid Pogung Dalangan on Unsplash)Iri dan dengki merupakan penyakit hati yang tak boleh diabaikan begitu saja. Rasa iri dan dengki bisa menyebabkan ghibah dan memunculkan fitnah. Berikut doa untuk dijauhkan dari iri dan dengki:
"Rabbanaghfirlanaa wa liikhwaninnalladziina sabaquunaa bilimaani wa laa taj`alfii quluubinaa ghilaa lilladziina amanuu rabbannaa innaka raufurrookhiimun"
Artinya:
"Ya Allah, ampunilah dosa-dosa kami dan dosa-dosa saudara kami yang telah mendahului kami dengan membawa iman, dan janganlah Engkau membiarkan kedengkian dalam hati kami terhadap orang-orang yang beriman. Ya Allah, sungguh Engkau Maha Penyantun lagi Maha Penyayang."
(sumber: Liputan6.com)
Tag: