Bacok Polisi, Begal Ditembak Mati

Redaksi Redaksi
Bacok Polisi, Begal Ditembak Mati
Pelaku begal yang membacok anggota polisi di Lumajang ditembak mati.(Foto: Ist)

LUMAJANG - Pelarian begal sadis berinisial A berakhir di kamar mayat RS Bhayangkara Polda Jatim, dini hari tadi. Pemuda 30 tahun itu ditembak mati anggota Subdit III Jatanras Ditreskrimum karena berupaya melakukan perlawanan saat diamankan.

Tindakan tegas dan terukur yang dilakukan polisi bukan tanpa alasan. Pelaku dan satu temannya tega membacok anggota Polres Lumajang, Aiptu Susanto saat melakukan penangkapan, Kamis 12 Januari 2025 lalu.

"Kami terpaksa melakukan upaya tindakan tegas, keras dan terukur, karena pelaku A melakukan perlawanan dengan menyerang anggota dengan senjata tajam," ujar Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim AKBP Arbaridi Jumhur, Senin (15/12/2025).

Tersangka merupakan eksekutor yang melakukan penyerangan terhadap salah satu anggota Polres Lumajang. Sebelumnya, anggota Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim menerjunkan personel untuk memburu satu dari dua pelaku pembacok Aiptu Susanto, anggota Polres Lumajang, pada Kamis 12 Desember 2025.

Jumhur mengatakan, pihaknya bersama Polres Lumajang masih melakukan pengejaran terhadap tersangka. Pelaku sempat berpindah tempat di dua kota, yakni Lumajang dan Pasuruan.

"Jadi setelah kejadian (pembacokan), dia masih berputar-putar di wilayah Lumajang. Malam Jumat sempat kita gerebek rumah milik saudaranya. Tapi melarikan diri," ucapnya.

Tak ingin kehilangan target, lanjut Jumhur, pihaknya pun menyebar anggotanya untuk mengejar pelaku. Termasuk melakukan upaya sweeping hingga mendatangi semua rumah kerabat tersangka.

"Tersangka ini sangat licin. Dia selalu berpindah-pindah tempat persembunyian," ucapnya.

Hasilnya tidak sia-sia. Pada Sabtu malam, pihak kepolisian berhasil mendapatkan informasi jika tersangka berada di rumah temannya di Pasuruan.

"Pelaku mengarah ke rumah kerabatnya di wilayah Pasuruan. Tadi pukul 23.00, kita berhasil melakukan penangkapan di sekitar Apollo," ujar Jumhur.

Saat penangkapan, kata Jumhur, pelaku bersama satu temannya. Tetapi, ia berhasil kabur saat diamankan. "Satu pelaku masih kabur. Sementara si A ini menyerang kami dengan senjata tajam," ucapnya.

"Kami sempat memberikan tembakan peringatan ke udara. Namun tidak digubris oleh tersangka. Karena membahayakan, kami lakukan tindakan tegas dan terukur dengan melumpuhkan pelaku. Dia tewas saat perjalanan ke rumah sakit," tambah Jumhur.

Dari tangan pelaku A, polisi mengamankan sebuah sajam jenis celurit dan helm yang digunakan saat melakukan aksinya. "Sajam itu yang dibuat melukai anggota Polres Lumajang dan kami saat itu," ujar Jumhur.

Liputan6


Tag:
Berita Terkait
Segala tindak tanduk yang mengatasnamakan wartawan/jurnalis tanpa menunjukkan tanda pengenal/Kartu Pers riaueditor.com tidak menjadi tanggungjawab Media Online riaueditor.com Hubungi kami: riaueditor@gmail.com
Komentar
Berita Terkini